Zaman teknologi digital yang saat ini tengah berkembang pesat menyuguhkan berbagai terobosan baru dalam menghasilkan pundi-pundi rupiah bagi masyarakat.
Mulai dari content creator hingga bermain di pasar modal menjadi terobosan baru dalam mendapatkan penghasilan di era digital ini.
Meski begitu, perkembangan teknologi yang pesat bisa menjadi pisau bermata dua bagi seseorang yang tak paham memanfatkan perkembangan tersebut.
Salah satu yang tengah ramai di masyarakat dengan hadirnya teknologi yaitu judi slot online.
Judi slot online ini digandrungi masyarakat karena menjanjikan pendapatan yang berlipat-lipat hingga mudahnya akses oleh masyarakat.
Dengan hanya modal puluhan ribu, pemain judi slot ini dijanjikan penghasilan ratusan ribu hingga jutaan rupiah hanya dengan duduk dan memainkan judi slot di gawai maupun komputer yang memiliki akses internet.
Dengan mudahnya akses dan iming-iming penghasilan berkali-kali lipat, tak sedikit masyarakat yang terjerumus ke dalam dunia judi slot online.
Seperti diutarakan oleh seorang mantan pemain yang rela menjual mobil hingga menggadaikan rumah hanya untuk bisa bermain judi slot.
Pria yang meminta identitasnya disamarkan ini mengaku rela melakukan hal tersebut hanya untuk bisa melakukan deposit dalam judi slot online.
Berharap bisa menggandakan uang yang ia setorkan kepada bandar judi dengan bertaruh dalam permainan yang salah satunya tenar disebut ‘Kakek Zeus’.
“Itu pengalaman gelap saya ketika kecanduan bermain judi slot. Mulai dari kendaraan hingga sertifikat rumah saya jual dan gadaikan hanya untuk bermain judi slot,”
Berawal dari modal Rp50 ribu dan diberikan kemenangan oleh bandar menjadi Rp3 juta membuat dirinya kalang kabut dan ketagihan bermain judi slot Ternyata, kemenangan tersebut hanyalah pancingan bandar agar dirinya terjerat dalam dunia judi slot.
“Kemenangan itu menjadi kemenangan pertama dan terakhir saya dalam bermain judi slot.
Meski setelah itu saya pernah diberikan kemenangan, masih belum sebanding dengan modal yang saya keluarkan,” paparnya.
Dalam rentang waktu 2 tahun, tak kurang dari Rp300 juta telah ia habiskan, karena berharap dapat meraih untung dari judi slot online.
Uang itu, kata dia, termasuk dari hasil menjual mobil dan menggadaikan kendaraan tersebut.